Perang yang bermuatan keagamaan (Perang Salib) yang
terjadi hampir dua abad antara ummat Kristen di Eropa dengan ummat Islam di
Asia menjadi sebuah sejarah panjang yang sulit untuk dilupakan dan
memberikan kontribusi berharga bagi kemajuan bangsa Eropa sekaligus sebuah
peristiwa yang sangat memprihatinkan dan banyak memakan korban. Selain itu
sejarah Perang Salib akan menjadi pelajaran yang berharga bagi ummat manusia
baik Barat maupun Timur.
Peperangan ini disebut dengan Perang Salib karena
ekspedisi militer Kristen mempergunakan salib sebagai pemersatu untuk
menunjukkan bahwa peperangan yang mereka lakukan adalah perang suci dan
bertujuan untuk membebaskan kota suci Baitul Makdis dari tangan orang-orang
Islam.